Skrining TBC Pada Ibu Hamil, Skrining tuberkulosis (TBC) pada ibu hamil dapat dilakukan dengan tes kulit tuberkulin atau tuberculin skin test (TST) yang juga dikenal sebagai tes Mantoux. Tes ini aman dan jarang menimbulkan efek samping, sehingga dapat dilakukan pada ibu hamil.Β
Skrining Malaria Ibu Hamil, dapat dilakukan dengan menggunakan Rapid Diagnostic Test (RDT) yang dapat dilakukan oleh bidan di luar puskesmas. Sementara itu, di puskesmas, skrining malaria dilakukan dengan pemeriksaan darah menggunakan mikroskop oleh petugas laboratorium.Β
Skrining Anemia Ibu Hamil, Skrining anemia pada ibu hamil bertujuan untuk mendeteksi anemia sejak dini agar dapat diobati secara awal. Skrining dapat dilakukan secara rutin atau tertarget berdasarkan faktor risiko tertentu.Β
Skrining Kesehatan Gigi & Mulut Ibu Hamil, Ibu hamil harus mendapatkan pengetahuan terkait cara menjaga kesehatan gigi dan mulut, pemeriksaan, dan pengobatan terkait masalah gigi dan mulut. Ibu hamil juga harus mendapatkan akses pada perawatan dental, serta air minum berfluoride. Β
Skrining Jiwa SRQ-20, Self Reporting Questionnaire-20 (SRQ-20) adalah kuesioner yang dapat digunakan untuk melakukan skrining gangguan mental pada ibu hamil.Β
Skrining Status Gizi dan FR PTM, adalah proses awal untuk menilai kondisi gizi seseorang. Skrining Status Gizi berfokus pada pengukuran fisik seperti tinggi badan, berat badan, dan lingkar lengan atas untuk mengidentifikasi apakah seseorang kekurangan, kelebihan, atau memiliki status gizi yang normal. Sementara itu, FR PTM (Frekuensi Makan Porsi Tiap Makan) adalah suatu indikator yang digunakan untuk menilai pola makan seseorang. Dengan mengetahui seberapa sering seseorang makan dan berapa banyak makanan yang mereka konsumsi dalam setiap kali makan, kita bisa mendapatkan gambaran tentang kecukupan nutrisi yang mereka dapatkan.Β
Skrining Kesehatan Gigi dan Mulut, adalah sebuah pemeriksaan awal untuk menilai kondisi kesehatan gigi dan mulut seseorang. Pemeriksaan ini biasanya dilakukan oleh dokter gigi, dan bertujuan untuk mendeteksi dini adanya masalah pada gigi dan mulut.
Skrining Kesehatan Indera Penglihatan, adalah, pemeriksaan awal untuk menilai kesehatan mata dan fungsi penglihatan seseorang. Pemeriksaan ini bertujuan untuk mendeteksi dini adanya masalah pada mata, seperti gangguan refraksi (rabun jauh, rabun dekat, silinder), glaukoma, katarak, dan penyakit mata lainnya.Β
Skrining Kesehatan Indera Pendengaran, adalah pemeriksaan awal untuk menilai kemampuan seseorang dalam mendengar. Pemeriksaan ini bertujuan untuk mendeteksi dini adanya gangguan atau masalah pada telinga dan sistem pendengaran.Β
Skrining TB ( Usia<15 Tahun), adalah adalah proses pemeriksaan awal untuk mendeteksi kemungkinan adanya infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis yang menyebabkan penyakit tuberkulosis (TB). TB pada anak seringkali tidak menunjukkan gejala yang khas atau gejala yang sama dengan penyakit lain, sehingga skrining sangat penting untuk diagnosis dini.Β
Skrining TB ( Usia > 15 Tahun s.d 18 Tahun ), memiliki tujuan yang sama dengan skrining pada kelompok usia lain, yaitu untuk mendeteksi dini adanya infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis yang menyebabkan penyakit tuberkulosis (TB). Meskipun remaja umumnya memiliki sistem kekebalan tubuh yang kuat, namun mereka tetap berisiko terinfeksi TB, terutama jika memiliki faktor risiko tertentu.Β
Skrining Kesehatan Jiwa ( Usia 4-11 Tahun ),Β adalah proses penilaian awal untuk mengidentifikasi adanya tanda-tanda gangguan emosi atau perilaku pada anak. Tujuannya adalah untuk mendeteksi dini masalah yang mungkin timbul sehingga dapat segera diberikan penanganan yang tepat.Β
Skrining Kesehatan Jiwa ( Usia 11-18 Tahun ),Β adalah proses penilaian awal untuk mengidentifikasi adanya tanda-tanda gangguan emosi atau perilaku pada remaja. Masa remaja adalah periode yang penuh dengan perubahan fisik dan emosional yang signifikan, sehingga remaja rentan mengalami berbagai masalah kesehatan jiwa.Β
Skrining Thalasemia, adalah pemeriksaan yang dilakukan untuk mendeteksi keberadaan gen thalasemia pada seseorang. Thalasemia adalah penyakit keturunan yang menyebabkan gangguan produksi hemoglobin, protein dalam sel darah merah yang berfungsi membawa oksigen ke seluruh tubuh.Β
Skrining Malaria, adalah pemeriksaan awal untuk mendeteksi keberadaan parasit malaria dalam tubuh seseorang. Parasit malaria inilah yang menyebabkan penyakit malaria, penyakit menular yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Anopheles betina yang terinfeksi.Β
Skrining Remaja Putri Anemia, adalah pemeriksaan kesehatan rutin yang bertujuan untuk mendeteksi kadar hemoglobin (Hb) yang rendah dalam darah. Hemoglobin adalah protein dalam sel darah merah yang berfungsi mengangkut oksigen ke seluruh tubuh. Anemia terjadi ketika tubuh kekurangan sel darah merah atau hemoglobin.Β